Praktek Penanaman LOSIDA (Lodong Sisa Dapur) Percontohan Sebagai Solusi Sampah Organik Rumah Tangga Di Desa Watunggarandu
Abstract
Disposal of household waste remains one of the most pressing environmental challenges in Indonesia. Organic waste is often the main source of kitchen waste. Organic waste, in the form of food and fruit scraps, can become air pollution if not disposed of properly. Based on observations and discussions with village leaders, there is information that waste management has not been implemented optimally in Watungarandu Village, Lalonggasumeeto District. This encouraged us MD-MBKM KKN students from Watunggarandu village to practice planting Losida as a solution for disposing of organic waste. The aim of planting Losida is to better understand the use of organic waste in each hamlet and how the application of Losida as a solution for managing organic waste from the kitchen becomes more useful and profitable. During the Losida planting, the students gave three Losida fruit which were distributed to the Head of Watungarandu Village in the hope that later they could be used and adopted by the community.
Article Metrics
Abstract view : 570 timesPDF Download : 888 times
Penulis yang melakukan penerbitan pada Jurnal Panrita: Jurnal Pendidikan, Riset dan Teknologi, menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama dari karya yang dilisensikan secara simultan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontraktual tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif atas versi karya yang diterbitkan jurnal tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku) dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mengunggah karyanya secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat Dampak Akses Terbuka ).
Baca selengkapnya tentang Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 di sini: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/ .


