HUBUNGAN RIWAYAT BBLR TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA
Abstract
Stunting adalah keadaan gizi buruk yang berdasarkan fisik terlihat pendek dari seusianya. Hal tersebut dapat memengaruhi perkembangan dan pertumbuhan bayi dan balita. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan riwayat BBLR terhadap kejadian stunting pada bayi dan balita di Puskesmas Kabupaten Luwu.
Desain dan jenis penelitian yang digunakan adalah cross sectional dan observasional analitik dengan jenis data kuantitatif serta dari data sekunder. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 97 dengan teknik sampling sistematis dengan data yang dikumpulkan berupa data sekunder dari Puskesmas Lamasi dan Puskesmas Lamasi Timur.
Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan SPSS 20 didapatkan hasil bahwa riwayat BBLR memiliki hubungan terhadap kejadian stunting dengan diperoleh hasil uji Chi Square yaitu p-value 0,001 lebih kecil dari 0,05 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima.
Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan riwayat BBLR terhadap kejadian stunting pada bayi dan balita. Saran dari peneliti adalah masyarakat seyogyanya memperhatikan keadaan tumbuh kembang bayi atau balitanya dengan menjaga asupan gizi, kebersihan lingkungan, dan menambah wawasan.
Keywords : BBLR, Stunting, Bayi dan Balita
Article Metrics
Abstract view : 1215 timespdf Download : 1034 times